Hi 2015,
Sejujurnya aku agak kaget kau sudah datang. Bahkan minggu pertamamu hampir usai. Iya, masih ada banyak janjiku dengan ia, sebelummu, yang belum tunai. Dan ia tidak akan kembali, bukan? Ia berlalu terlalu cepat. Atau aku yang lalai menyadari hadirnya?
Belajar dari pengalaman sebelumnya, aku tidak ingin kehilanganmu. Satu momen pun. Lagi pula, aku punya banyak rencana indah bersamamu. Iya, aku mengubah banyak hal. Mimpi yang tidak kesampaian di tahun lalu biarkan ditunda dulu. Ada banyak hal mendesak untuk dilakukan segera. Secepatnya kalo bisa. Dan yah, aku mengubah arah hidupku lho. Tahun lalu memang tidak banyak pencapaian, tapi setidaknya, tahun lalu aku merencanakan banyak hal. Malahan beberapa ada yang sudah dimulai akhir tahun kemarin. Percaya padaku deh, ini bakalan menyenangkan. Akan ada banyak kejutan. :)
Kenapa mengubah arah hidup? Tuntutan tugas perkembangan. Hahahaha.... Iya, waduh, alasannya apa ya? Mungkin karena mimpi sebelumnya sudah tidak terlalu relevan dengan kebutuhan saat ini. Ini tahun 2015 men, beda dong sama 2014. Iya, ngga? Tapi masih ada beberapa hal yang ngga bisa diotak-atik dan bakalan terus diupayakan kok. Ngga akan menyerah sampai kapan pun jua. Hahahaha... berasa kayak Cut Nyak Dien nih.
Apa lagi ya? Oh ya, aku harap Tuhan YME tetap turut serta menjaga kita dalam perjalanan ini. Aku berharap ia masih bersedia memayungi kita dengan awan teduhnya, beberapa hujan, dan kadang (dikit aja ya) matahari bersinar terik ngga apa-apa lah. Mau kan, Tuhan? (Kedip-kedip mata ke Tuhan.)
Terima kasih banyak juga, Tuhan, masih diperkenankan untuk bertemu dengan tahun 2015 yang cantik ini, mengingat banyak yang tidak (terutama sekali warga Banjarnegara korban longsor, warga Papua korban OPM, serta penumpang dan awak Air Asia QZ 8501, MH 17, MH 370 [I'm not really sure about the last], semoga mereka dapat tenang dan bahagia di sisi-Mu). Matur nuwun Gusti, masih memberi kami sekeluarga dan sahabat kesehatan dan kesempatan untuk belajar bersama 2015 dan mungkin setelahnya.
2015 yang baik, semoga kebersamaan 359 (ini sudah hari ke-enam, kan?) hari kedepan bersamamu akan menjadi hal yang tidak terlupakan. Semoga kebersamaan ini akan penuh canda tawa dan tangis bahagia. :)
Mendekapmu erat,
Kiki
2 comments
Selamat 2015 Mbak Kiki!
BalasHapusDitunggu kehadirannya di kota Gudeg tercinta! :D :D
Wah Yu, dikau masih di Yogya kah? Eh, mbok kamu ganti template blog. Berat Yu... Kalo lagi rewel, suka bikin laptop jadi nge-hang soale. :)
Hapus